Langkah
Pertama
Bagi Pemain Tarot
Bagi Pemain Tarot
Berikut ini adalah langkah-langkah yang harus Anda
perhatikan ketika memulai membaca tarot.
•
Sebaiknya Anda menggunakan setumpuk kartu tarot milik sendiri, bukan yang
sudah bekas atau pinjam dari orang lain. Dan sangat baik untuk tingkat pemula
menggunakan tarot
jenis Rider Waite, Robin Wood, Leiwellyn, atau Universal White.
Kartu-kartu tersebut memiliki gambar imajinasi, khususnya di arcana minor.
•
Berupayalah mengakrabkan diri dengan kartu tarot sesering
mungkin. Perhatikan tiap-tiap gambar yang ada. Bila hal ini dilakukan
terus-menerus dapat memberikan hasil penafsiran yang intuitif dan komunikatif.
•
Antara
klien dan Anda tentunya tidak ada sentimen pribadi atau prasangka yang
mencurigakan. Hal ini dapat mempengaruhi proses pembacaan. Kartu tarot adalah
alat media komunikasi, sehingga Anda perlu menyampaikan pesan seobjektif
mungkin.
•
Sebelum Anda mengocok kartu, putuskan terlebih dahulu tebaran yang akan
digunakan. Bertanyalah pada klien apa yang ingin diketahuinya. Kemudian,
gunakan tangan kiri untuk membelah kartu menjadi dua bagian. Susun kembali,
lalu lakukan sebanyak dua kali. Anda bisa mengombinasikan beberapa teknik
tebaran yang disesuaikan dengan pertanyaan yang diajukan, misalnya bila
pertanyaan seputar situasi atau keadaan pikiran klien bisa menggunakan tebaran
7, atau keadaan seputar pekerjaan, asmara, dan situasi orang lain bisa dengan
teknik tebaran 5.
•
Cara lain adalah menebar kartu tertutup di atas meja secara acak. Minta klien untuk memilih kartu.
Biarkan klien memilih sesukanya dan sesuaikan dengan teknik tebaran yang
diinginkan oleh Anda. Klien akan membiarkan semua “energi”-nya untuk memilih
dengan penuh konsentrasi pada pertanyaan yang ingin diajukan.
•
Ada juga cara lain yang membutuhkan banyak imajinasi dari tiap-tiap kartu
yang ditebarkan. Klien duduk di depan atau samping kartu tanpa mengajukan
pertanyaan terlebih dahulu. Tugas pewacana adalah mencari jawaban atas apa yang
sedang dipikirkan dan dirasakan oleh klien. Hal ini dilakukan untuk mengetahui
segala sesuatu yang ada dalam pikiran bawah sadarnya. Ketika Anda telah
menjelaskan apa yang ada pada tebaran kartu, barulah mengajukan
pertanyaan-pertanyaan ke klien untuk memperjelas permasalahan yang sedang
terjadi, serta mencari tahu kemungkinan-kemungkinan tindakan yang bisa
dilakukan klien.
•
Anda perlu mencermati tiap kartu yang muncul, apakah Anda ingin
menginterpretasikan melalui bentuk gambar, menggunakan kata kunci,
menyambungkan kartu dengan zodiak klien, atau menjelaskan dominasi kartu pada
tiap tebaran.
•
Dalam pembacaan kartu hindari penyampaian jawaban yang
PASTI. Anda hanya memberikan sebuah wacana dan wawasan atas hukum sebab-akibat
dan keadaan yang dirasakan
klien. Jangan biarkan terjebak dengan jawaban-jawaban yang menjadi bumerang bagi diri sendiri. Bagaimanapun juga, pada akhirnya semua pemahaman dikembalikan pada klien, apakah klien akan menerima informasi dari Anda lalu menyikapinya atau tidak.
klien. Jangan biarkan terjebak dengan jawaban-jawaban yang menjadi bumerang bagi diri sendiri. Bagaimanapun juga, pada akhirnya semua pemahaman dikembalikan pada klien, apakah klien akan menerima informasi dari Anda lalu menyikapinya atau tidak.
•
Penting
bagi Anda untuk tidak selalu menggunakan kata kunci dalam penyampaian
interpretasi tebaran. Kata kunci hanya membantu memvisualisasikan simbol
gambar. Penyampaian yang arif dan bijaksana akan mampu menginterpretasikan
simbol gambar.
•
Lakukan
latihan membaca tarot sesering mungkin. Dimulai dengan orang-orang terdekat
yang secara tidak langsung telah Anda pahami apa yang dirasakannya. Dengan
demikian akan mempermudah bagi Anda untuk mengurai setiap tebaran dengan
pengalaman yang dialaminya. Sehingga ketika hal ini sering dilakukan akan
menumbuhkan kepercayaan diri yang kuat. Anda pun dapat menemukan gaya yang khas
dalam diri sendiri ketika membaca tebaran kartu tarot.
•
Namun, bila
Anda kurang atau tidak memahami pembelajaran di buku ini, Anda bisa berdiskusi
dengan sesama praktisi tarot atau menemukan pendamping ahli. Sarana pelatihan
atau kursus tepat bagi Anda untuk mendalami hal-hal yang dianggap kurang
dipahami.
Kebanyakan pembaca kartu Tarot menggunakan tebaran formal saat mereka
melakukan pengertian kartu; yaitu, kartu diletakkan pada pola khusus, dimana
setiap posisinya mempunyai arti tertentu. Disini diperkenalkan beberapa jenis
tebaran, dimana masing-masing tebaran dapat dipakai untuk menjawab
pertanyaan-pertanyaan tertentu.
Beberapa teknik tebaran akan terlihat disini mulai dari formasi 15, 7, 5, 3
dan 1 kartu, dimana masing-masing formasi memiliki makna dan cara kerja
tersendiri