Sesungguhnya
kartu ini memiliki interpretasi tentang kehormatan, kekayaan, dan kemandirian.
Klien memiliki materi yang bagus, baik yang diperolehnya dari warisan atau
kepiawaiannya mengelola bisnis dan pekerjaan. Namun, ketika klien mengalami
peningkatan dalam masalah keuangan dan karier, ia perlu memperhatikan keadaan
fisik dan emosinya sebagai suatu yang kurang sempurna. Klien membutuhkan
perhatian, belaian, nasihat, tempat curahan hati, atau seorang sahabat yang
bisa berbagi rasa. Semua itu untuk mengimbangi pikiran logis dan perasaannya.
Dengan
demikian, klien perlu mengambil sebuah sikap berdasarkan kebutuhan materi dan
suasana hatinya. Tujuannya agar kehidupannya menjadi nyaman dan mendapatkan kebahagiaan
lahir batin.
Ketika
kartu ini diposisikan terbalik, klien mungkin tidak menyadari bahwa apa yang
dimilikinya sekarang menimbulkan niat jahat bagi orang lain untuk merampasnya.
Dalam kesendirian, klien mengalami perasaan tidak stabil yang luar biasa.
Seluruh perasaannya mengalir begitu saja tanpa mau menerima uluran tangan orang
lain. Setiap tindakan yang klien lakukan selalu membawa masalah bagi dirinya,
terutama orang lain. Sehingga timbul ketidakpercayaan atas setiap langkah yang
diambilnya.
Tarot Nusantara "The Real Art of Tarot"
Hisyam A. Fachri